Banyuwangi
Menelisik sosok Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani memang sangat banyak hal yang menarik dari sebuah kebijakan dan program - program yang dicetuskan dan diraih. Bu Ipuk yang tidak lain merupakan isteri dari pak Anas yang dikenal sebagai Bupati Banyuwangi di era sebelum Bupati Ipuk menjabat.
Namun perlu diketahui bersama, bahwa Bupati Ipuk adalah sosok Bupati perempuan yang memiliki jiwa leadership versi penulis. Beda halnya dengan sebelumnya. Jika sebelumnya adalah memiliki jiwa pemimpin, namun kali ini Bupati Ipuk adalah sosok leadership yang tangguh.
Bupati Ipuk bukanlah pak Anas, kenapa demikian?. Hemat penulis, banyak perbedaan yang nampak di era Bupati Ipuk dan pak Anas. Contoh nya, Bupati Ipuk tidak selalu mengedepankan protokoler dalam berbaur dengan masyarakatnya. Beliau sangat santai, santun dan ramah dengan ciri khas senyum manisnya. Lebih banyak berinteraksi dengan masyarakat kecil, mengutamakan program perempuan dan anak, dan langsung sigap turun ke lapangan. Komunikasi natural tanpa setting yang selalu digunakan Bupati Ipuk.
Bedanya lagi dengan pak Anas dalam segi prestasi yang diraih, dulu era pak Anas, LPPD hanya bisa menyabet peringkat ke -4. Namun di era Bupati Ipuk ini LPPD bisa menggapai peringkay 1 nasional. Dengan menjabat kurang dari 4 tahun, sosok perempuan, ini sangat luar biasa hemat penulis. Selain itu, nilai Sakip juga naik di era Bupati Ipuk ini.
Bupati Ipuk lebih terbuka dengan stake holder seperti rekan jurnalis, NGO, dan yang lain dibanding pak Anas yang protokoler dan kurang terbuka. Ini menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan dari ke dua sosok tersebut meskipun beliau adalah suami isteri.
Bupati Ipuk juga melahirkan program yang tidak ada di era pak Anas, salah satunya yaitu Banyuwangi berbagi. Dimana program ini para PNS dan non PNS bisa melakukan berbagi kepada masyarakat yang kurang mampu. Ini menunjukan empaty dan simpatinya Bupati Ipuk terhadap masyarakat yang kurang mampu dengan bergotong royong bersama semua pegawai pemerintahan kabupaten Banyuwangi.
Selain itu, program yang diperuntukan bagi perempuan dan anak benar - benar kini sudah dijalankan oleh Bupati Ipuk dan jajaran, meskipun bisa dikata belum maksimal.
Veri Kurniawan S.ST.,S.H ( FORUM ANALISIS KEBIJAKAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH / FOSKAPDA ).