BrilyantNews.com, Deli Serdang - Meluapnya air sungai Darma Bakti menyebabkan banjir di Desa Palumanan kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Merendam rumah warga dan menyebabkan kerugian ekonomi disekitar pertanian dan tambak masyarakat.
Memasuki bulan yang tinggi nya curah hujan saat ini,salah satu desa yang ditemukan awak media saat melintas bersama tim, didesa Palumanan kec.hamparan perak Kab.deliserdang ditemui terendam banjir, SENIN 9/09/24.
Banjir diwilayah desa palumanan kec.hamparan perak kab.deliserdang tersebut tidak hanya merendam rumah warga tetapi juga berdampak diberbagai sektor seperti persawahan padi dan juga tambak ikan dan Udang masyarakat yang terancam gagal panen.
Pantauan awak media banjir yang merendam rumah warga,lahan pertanian dan juga usaha tambak warga desa palumanan ini disebabkan oleh tinggi nya curah hujan dan tinggi nya debit air Sungai Darma bakti yang meluap kepermukiman dan lahan persawahan dan tambak tanggul sungai yang sering sekali ambles tidak kuat menahan debit air sungai tersebut.
Saat dilokasi awak media menkonfirmasi kepala desa dan tokoh dari masyarakat desa palumanan saat berada dilokasi terkait penyebab dan dampak dari banjir didesa mereka salah satu tokoh masyarakat Taruna tarigan mengatakan.
"Banjir didesa kami ini sudah sering terjadi pak apalagii disetiap musim penghujan seperti ini,dampak nya kami warga masyarakat desa rumah kami terendam dan lahan pertanian dan tambak kami terancam gagal panen,bukan hanya itu pak kami juga sudah sering melaporkan kepada dinas terkait dengan bencana banjir didesa kami ini, ya seperti ini lah pak,mungkin tanggul sungai yang kurang kuat dan selalu ambles dan kedalalaman sungai kurang menyebabkan debit air sungai selalu meluap ke permukiman warga kami areal persawahan dan tambak kami"
Tambahnya lagi, "kami mengharapakan dinas terkait untuk memperbaiki tanggul-tanggul sungai darma bakti ini semaksimal mungkin, bukan hanya diperbaiki tetapi selalu ambles dan air sungai selalu meluap akibat pengerjaan proyekk yang tidak dilakukan secara maksimal,kami berharap agar segera di realisasikan peninggian tanggul sungai darma bakti ini bukan hanya janji-janji manis dinas pemerintahan yang terkait terhadap bencana yang kami alami didesa ini, Pungkasnya""
Pak nasrul sebagai Kepala Desa palumanan juga mengatakan saat dikonfirmasi awak media meminta agar pengerjaan penanggulangan tanggul sungai darma bakti tidak dilakukan saat terjadi nya banjir saja,tetapi harus semaksimal mungkin seperti kata pepatah ""Sedia Payung Sebelum Hujan, " Karena ada juga beberapa desa dan dusun yang sama-sama merasakan dampak meluapnya banjir sungai Darma bakti tersebut terkhususnya desa kami palumanan karna dampaknya berisiko bagi Ekonomi warga desa disektor pertanian dan tambak masyarakat desa."Tambah Kepala desa palumanan mengatakan".red.
Penulis: Nuel HBN.